“Aku pernah mendengar sebuah teori. Ketika seseorang
melihat orang lain yang berada di posisi yang lebih baik darinya, bukannya ia
bertekad untuk naik ke posisi yang sama dengan orang itu, tapi ia malah
mengajak orang itu untuk ke neraka bersamanya. Maaf, tapi aku tak akan turun ke
neraka kebencian yang sedang kau tinggali. Aku tak mau turun ke sana. Jadi
berhentilah memintaku untuk turun menemanimu.”
-- Quote of Man From
The Star --
Apakah kalian masih ingat dengan drama Man From The Star?
Yaps, quote di atas adalah kutipan dialog dalam
drama Man From The Star yang sempat
menghebohkan awal tahun 2014 silam. Drama tersebut mengisahkan kisah cinta
seorang aktris cantik namun kurang pengetahuan dengan seorang alien tampan yang
telah berusia ratusan tahun dengan wawasan yang sangat luas.
Eits…kembali kita fokus pada quote tersebut. Seperti yang kita ketahui, dalam hidup ini tidaklah
kita semua berada pada posisi yang sama. Layaknya proses kehidupan bagaikan
roda berputar, ada kalanya kita berada di atas sedangkan orang lain berada di
bawah, dan ada kalanya pula kita berada di bawah sedangkan orang lain berada di
atas.
Hal ini memang seringkali menimbulkan rasa iri atau
bahkan dengki dan benci. Tidak sedikit seseorang akan merasa iri dan benci
terhadap orang yang berada di posisi yang lebih baik darinya. Tetapi bukannya
ia bertekad untuk naik ke posisi yang sama, justru ia mengajak orang itu untuk
turun bersamanya atau bahkan yang lebih parah, membuat orang itu terjatuh
terlalu dalam sehingga membuat ia seakan-akan telah berada di posisi yang baik.
Makna ‘posisi’
di sini bukan hanya sekedar kedudukan ataupun jabatan, ya!!!
Quote di
atas memberikan pelajaran pada kita semua. Pertama, apabila ketika kita berada
di posisi yang lebih baik dari orang lain. Jangan pernah sekalipun merasa bahwa
kita adalah yang paling baik. Ingatlah bahwa di atas langit masih ada langit. Masih
ada banyak sekali orang lain yang jauh lebih baik dari kita, masih ada banyak
sekali hal yang belum kita ketahui, dan masih ada banyak sekali hal yang sering
terlalaikan oleh kita. That’s why, don’t
be arrogant okay?
Kemudian, ketika posisi kita berada di bawah dan
melihat orang lain berada pada posisi yang lebih baik dari kita. Jangan pernah
sekalipun kita iri apalagi dengki. Just
be jealous, guys. Cukup jadikan perasaan cemburu itu sebagai motivasi
terbesar dalam diri kita untuk menjadi yang lebih baik lagi.
Kita sudah sering sekali bukan mendengar kata-kata “Setiap orang memiliki kelemahan dan
kelebihan masing-masing”? Nah, maka dari itu carilah kelebihan yang ada
dalam diri kita. Carilah jati diri kita yang sesungguhnya sehingga kita bisa
mencapai aktualisasi diri kita. Karena sesungguhnya, diri kita mempunyai cara
masing-masing untuk mencapainya, yang pasti bukan dengan menghalalkan ‘segala’
cara, ya.
Dan yang terakhir, ingatlah selalu bahwa dalam
kehidupan ini kita semua memiliki kesempatan yang sama. Hanya saja bagaimana
diri kita tidak pernah putus asa untuk mencari kesempatan lain di kala telah
gagal pada kesempatan sebelumnya.
Ingatlah selalu bahwa jika orang lain bisa, maka
kita juga bisa. But, don’t forget to always being fairplay, okay?Keep spirit and fighting!!!
No comments:
Post a Comment